Project Scheduling ; Mengatasi Konflik Penjadwalan ; Hubungan antar Aktivitas ; Gann Chart ; Anggaran dan tujuan organisasi ; CPM

Project Schedule

Project Schedule atau jadwal proyek dibuat oleh manajer proyek
untuk mengatur manusia didalam proyek dan menunjukkan kepada
organisasi bagaimana pekerjaan (proyek) akan dilaksanakan.
Ini adalah alat untuk memantau (bagi project manager) apakah proyek
dan tim masih terkendali atau tidak.

Project schedule berbentuk kalender yang dihubungkan dengan pekerjaan yang harus dikerjakan dan daftar resource yang dibutuhkan. Sebelum jadwal dibuat, Work breakdown structure (WBS) (metode pengorganisasian proyek menjadi struktur pelaporan hierarakis) harus terlebih dahulu ada, jika tidak maka jadwal tersebut akan terkesan mengada-ada.

WORKBENCH
DOTPROJECT
NETTOFFICE

Hal yang Perlu  diperhatikaKetika Membuat  Project Schedule

  • Alokasi resource pada tiap pekerjaan
  • Identifikasikan setiap ketergantungan
  • Membuat Jadwal

Tiap pekerjaan ditunjukkan dengan kotak, sedangkan ketergantungan antar pekerjaan  ditunjukkan dengan gambar panah. Kotak hitam berbentuk wajik antara D dan E (pada  gambar di atas) disebut milestone atau pekerjaan tanpa durasi. Milestone digunakan  untuk menunjukkan kejadian penting pada jadwal. Sedangkan kotak hitam panjang antara  C dan D  yang juga mengandung potonga wajik menunjukkan summary task atau dua sub  pekerjaan yang memiliki induk yang sama.

Mengatasi Konflik  Penjadwalan

A D A N Y A  P E R B E D A A N  O P I N I ,  T U JU A N  D A N  N I L A I  Y A N G  DIA N U T

S E R I N G N Y A  P E R G A N T I A N  P E R S O N I L  Y A N G  S E B E L U M N Y A  M U N G K I N  T I D A K  S A L I N G  K E N A L ,  S E H I N G G A  O R A N G

H A R U S  B E K E R JA S A M A  D E N G A N  O R A N G – O R A N G  B A R U .

S A L I N G  M E M E N T I N G K A N  B A G I A N N Y A  A G A R  P E K E R JA A N

D I  B A G I A N N Y A  A K A N  B E R H A S I L .  L E B I H  C E P A T  A T A U  B A I K .

Pemecahan  Konflik

1.MENARIK KEMBALI KESEPAKATAN (WITHDRAWING)

2.MENGURANGI TINGKAT KEPENTINGAN KETIDAKSEPAKATAN  (MENGANGGAP TIDAK ADA KONFLIK)

3.MENGGUNAKAN KEKUASAAN (FORCING)

4.KOMPROMI

5.KONFRONTASI

Metode Menyelesaikan Konflik

  • TEKNIK MEMPERJELAS  PERAN
  • MEMPERJELAS  PERAN-  PERAN  UNTUK  TIM
  • MEMPERJELAS  PERAN  SETIAP  ORANG
  • RESOLUSI  KONFLIK  DALAM  KELOMPOK

Hubungan Antar  Aktivitas

Definisi :

A K T I V I T A M E R U P A K A K E G I A T A U N T U M E N G I D E N T I F I K A S D AM E N D E F I N I S I K AA K T I V I T A A T A P E K E R JA A A P S A JA

Y A N A K AD I K E R JA K AP A D P R O Y E K .

T i m  p r o y e k  d a l a m  m e n d e f i n i s i k a n  a k t i v i ta s  i n i  p e r l u   j u g a  m e l i b a tk a n  s ta k e h o l d e r  y a n g  l a i n  u n tu k

m e m a s t i k a n  b a h w a  a k t i v i ta s – a k t i v i ta s  te l a h  te r d e f i n i s i  s e c a r a  l e n g k a p  u n tu k  k e b e r h a s i l a n  p e n y e l e s a i a n

p r o y e k .  D a r i  d e f i n i s i  a k t i v i ta s  i n i  p u l a ,  e s t i m a s i  b i a y a ,  w a k tu  d a n  k e b u tu h a n  s u m b e r d a y a  l a i n  d a p a t  d i s u s u n .

Activity  Relationship  Chart (ARC)  adalah  digram  yang digunakan untuk mendapatkan hubungan dari aktivitas-  aktivitas tertentu, sehingga dapat ditentukan aktivitas yang  harus berdekatan dan aktivitas yang harus berjauhan dalam  suatu perancangan tata letak fasilitas.

Teknik ini dikemukakan oleh Richard Muthe yang mengatakan  bahwa “Hubungan antar aktivitas ditunjukan dengan tingkat  kepentingan hubungan antar aktivitas, “. Hubungan ini  digambarkan dengan lambang warna dan huruf. Lambang  tersebut adalah sebagai berikut:

Untuk mempermudah penjelasan pada materi Activity relationship  chart, berikut terdapat contoh ARC pada suatu pabrik. Lokasi atau  kegiatan-kegiatan yang dilakukan pada pabrik tersebut adalah:

  • Gudang Bahan Baku 
  • Gudang Produk Jadi 
  • Departemen Pemotongan 
  • Departemen Perakitan  Kantor
  • Kantin
  • Pembangkit Listrik 
  • Penampungan Limbah.

Gantt Chart

Gantt Chart merupakan diagram perencanaan yang digunakan untuk  penjadwalansumber daya dan alokasi waktu (Heizer, Jay dan Render, Barry, 2006).

Gantt Chart : suatu grafik dimana ditampilkan kotak-kotak yang mewakili setiap  tugas dan panjang masing-masing setiap kotak menunjukkan waktu pengerjaan  tugas-tugas tersebut dalam format pewaktuan tertentu seperti jam, hari, tanggal,  minggu, bulan atau tahun.

ANGGARAN  DAN TUJUAN  ORGANISASI

Definisi :

MULYADI (2001:488)

ANGGARAN ADALAH SUATU RENCANA KERJA YANG DINYATAKAN SECARA KUANTITATIF YANG DIUKUR DALAM SATUAN MONETER STANDAR DAN SATUAN  UKURAN YANG LAIN YANG MENVAKUP JANGKA WAKTU SATU TAHUN.

Fungsi ;

Peranan anggaran pada suatu perusahaan merupakan  alat untuk membantu manajemen dalam pelaksanaan,  fungsi perencanaan, koordinasi, pengawasan dan juga sebagai pedoman kerja dalam menjalankan  perusahaan untuk tujuan yang telah ditetapkan.

Karakteristik  Anggaran

  • Anggaran dinyatakan dalam satuan  keuangan dan satuan selain keuangan.
  • Anggaran umumnya mencakup jangka  waktu tertentu, satu atau beberapa tahun.
  • Anggaran berisi komitmen atau kesanggupan  manajeman untuk mencapai sasaran yang ditetapkan.
  • Usulan angggaran ditelaah dan disetujui oleh pihak  yang berwenang lebih tinggi dari  penyusunananggaran.
  • Sekali disusun, anggaran hanya dapat  diubah dalam kondisi tertentu.

AGAR TUJUAN ORGANISASI  DAPAT DICAPAI

  • Identifikasi dan Pembagian  Kegiatan
  • Pengelompokkan  Penanggung Jawab Kegiatan
  • Penentuan Wewenang dan  Tanggung Jawab
  • Menyusun Mekanisme  Pengendalian
  • Struktur Organisasi Proyek

CPM

Definisi :

Menurut Levin dan Kirkpatrick (1972), metode Jalur Kritis  (Critical Path Method ) yakni metode untuk merencanakan  dan mengawasi proyek. CPM merupakansistem yang paling  banyak dipergunakan diantara semua sistem lain yang  memakai prinsip pembentukan jaringan.

Menurut Jesse dan Desirae (2009), Critical Path Method  adalah salah satu metode analisis yang berbasis algoritma  yang digunakan untuk penjadwalan serangkaian proses  kegiatan.

Critical Path Method (CPM) merupakan metode untuk  mentranlasikan ataumenerjemahkan kebutuhan proyek ke  dalam system matematik denganmemperhatikan tahapan  umum yang rutin diaplikasikan antara lain :

perencanaan, penjadwalan, dan pengendalian/monitoring.

Elemen CPM :

Ada dua pendekatan menurut  Heizer dan Render (2006)  untuk menggambarkan  jaringan proyek yaitu  kegiatan-pada-titik (activity-  on-node atau AON) dan  kegiatan-pada-panah  (activity-on-arrow atau  AOA).

Pada pendekatan AON, titik  menunjukkan kegiatan,  sedangkan pada AOA,

panah menunjukkan kegiatan

 

 

 

Nama              : Viki Yolanda S

NPM               : 0218123012

Kelas             : Reb B1-C K304

Dosen Pengampu    : Iis Rostiawati S.E., M.M.

Mata Kuliah       : Manajemen Project